Polsek Segedong Lakukan Problem Solving Kasus KDRT, Upaya Mediasi Capai Kesepakatan.

Segedong news: Polsek Segedong Polres Mempawah melakukan langkah problem solving terkait dugaan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang terjadi di Desa Peniti Besar Kecamatan Segedong Kabupaten Mempawah.

Kasus ini dilaporkan oleh korban, AN (28 tahun), seorang ibu rumah tangga yang berdomisili di wilayah tersebut. Sementara itu, terlapor dalam kasus ini adalah  ST (35 tahun), seorang Wiraswasta yang juga merupakan warga setempat.

Berdasarkan laporan yang diterima, pihak kepolisian segera mengambil langkah mediasi dengan menghadirkan kedua belah pihak guna mencari solusi terbaik. Dalam proses problem solving ini, Polsek Segedong mengedepankan pendekatan kekeluargaan agar permasalahan dapat diselesaikan dengan cara yang lebih baik bagi kedua pihak.

Kapolres Mempawah AKBP Sudarsono, S.Ik.,M.Si melalui Kapolsek Segedong Iptu Lodrick Taliak Hungan, SH menyampaikan bahwa penanganan kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga memerlukan pendekatan yang bijaksana agar tidak hanya memberikan keadilan bagi korban tetapi juga memberikan pembelajaran bagi pelaku agar kejadian serupa tidak terulang. “Kami tetap berpegang pada prinsip hukum yang berlaku, namun dalam beberapa kasus tertentu, penyelesaian secara kekeluargaan bisa menjadi opsi terbaik jika disepakati oleh kedua belah pihak,” ujarnya.

Kasus ini menjadi bukti nyata bahwa peran aktif polisi dalam menyelesaikan masalah sosial dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Polsek Segedong mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melaporkan masalah serupa agar dapat ditangani dengan bijak dan profesional.

Saat ini, pihak kepolisian terus memonitor perkembangan kasus tersebut untuk memastikan bahwa solusi yang diberikan benar-benar dapat diterima dan dijalankan oleh kedua pihak tanpa ada unsur paksaan.